13 Fitur Khas Android, dari Cupcake ke Oreo
Sejarah panjang Android sekarang sudah berusia lebih dari 6 tahun. HIngga saat ini setidaknya Google telah merilis 10 update utama, masing-masing dengan set fitur baru, perbaikan bug, dan perbaikan lainnya.
Setelah menjadi sistem operasi yang matang, dimana penerbitan update baru tidak lagi sering, memungkinkan produsen dan kustom antarmuka mereka mengejar ketinggalan dalam kemajuan. Waktu yang panjang itu juga memungkinkan Google untuk fokus pada implementasi yang lebih menyeluruh, terakhir terlihat dengan prubahan desain yang ada Android 5.0 Lollipop.
Tetapi karena waktu yang berlalu, dan agak susah untuk mengingat fitur unggulan di setiap versi Android. Apakah Anda ingat apa yang membuat Android 3.0 Honeycomb begitu populer, dan mengapa kontribusinya terhadap ekosistem seakan dilupakan?
Nah, untuk mengingatnya, ini daftar 10 fitur ikonik di setiap versi Android yang pernah diluncurkan.
1. Android 1.5 Cupcake
Ini memang bukan penjelasan yang detail mengenai update platform setiap versi android. Tapi jika boleh menilai, salah-satu fitur yang menonjol di Android 1.5 Cupcake adalah keyboard virtual.
Era 2008/2009, rata-rata ponsel pada saat itu di dominasi oleh keyboard fisik QWERTY. Yang berubah pada Cupcake, dan kebanyakan pergeseran ikonik ini juga didorong oleh keberhasilan iPhone yang menggunakan keyboard virtual dengan disain yang mirip dengan keyboard fisik.
2. Android 1.6 Donut
Update Android 1.6 Donut ini telah diremehkan oleh banyak konsumen. Alasannya adalah bahwa fitur baru yang paling penting itu tidak begitu dirasakan oleh pengguna melainkan hanya bagi pihak developer dan pabrikan saja.
Salah satu fitur tersebut adalah kemampuan untuk mendukung resolusi layar yang berbeda, terlepas dari kepadatan piksel. Sekali lagi, ini mungkin sulit untuk dibayangkan, tapi itu benar-benar membantu mendorong Android ke depan, karena memungkinkan banyak kombinasi.
3. Android 2.0 Eclair
Perbaikan yang paling menonjol di Éclair ada di perangkat lunak kamera. Percaya atau tidak, sebelum Eclair, Android tidak memiliki dukungan LED flash software, sehingga Anda tidak punya kendali atas hal itu. Juga fitur sekarang kita anggap remeh, seperti efek warna, scene mode, mode fokus, dan bahkan white balance.
4. Android 2.2 Froyo
Dua perbaikan ketika berbicara tentang Froyo yakni kecepatan dan dukungan untuk hotspot Wi-Fi. Tapi karena hanya satu fitur saja yang harus ditegaskan, jadi yang kami angkat adalah soal kecepatan dan ini lebih universal.
Soal kecepatan, Android 2.2 Froyo datang degan Dalvik Just-In-Time compiler, yang membawa beberapa perbaikan kinerja yang serius (2 - 5x menurut Google). Orang-orang yang berkecimpung dengan Android 5.0 Lollipop akan tahu bahwa Google beralih ke runtime sendiri, berkat ART.
5. Android 2.3 Gingerbread
Gingerbread ini versi yang paling popular bahkan hingga hari ini, memiliki lebih dari 11% dari seluruh ekosistem berjalan di atasnya. Tidak ada fitur yang super-besar yang ditambahkan ke Gingerbread, meski kecil tapi cukup menyeluruh. Jika harus memilih salah satu fitur baru dari Android 2.3 Gingerbread yang membantu mendorong Android, yakni penambahan dukungan sensor, seperti barometer dan, bahkan lebih penting lagi, giroskop.
Sebelum ingerbread, giroskop di Android tidak ada, dan membatasi smartphone Anda untuk bisa melakukan sesuatu yang lebih hebat (terutama untuk urusan game).
6. Android 3.0 Honeycomb
Honeycomb tak diragukan lagi sebagai salah satu pembaruan Android yang paling populer, tapi itu tidak ada hubungannya dengan kontribusi terhadap platform. Sebelum Honeycomb, Android tidak terlalu ramah dengan tablet, dan ini yang Google untuk memperkenalkan Honeycomb sebagai platform Android yang cocok untuk perangkat berlayar besar.
7. Android 4.0 Ice Cream Sandwich
Antarmuka "Holo" Android 4.0 Ice Cream Sandwich adalah kualitas yang paling ikonik. Mirip dengan dengan Honeycomb, antarmuka Holo adalah antarmuka Android pertama yang benar-benar mempesona. Ini merupakan fitur besar di ICS, bahkan sampai sekarang banyak yang mengakui bahwa elemen UI ini masih relevan .
8. Android 4.1 Jelly Bean
Jelly Bean adalah update terbesar dengan banyak alasan, tetapi yang memberikan kontribusi lebih adalah sebagai versi Android pertama yang menawarkan Google Now, asisten digital pencarian. Tidak hanya itu, Google Now siap menjawab Anda dengan cepat. Google Now juga akan menyediakan sekilas informasi yang cerdas dan relevan di jam dan hari yang tepat. Sebagai contoh, jika Anda meninggalkan pekerjaan di 17:00 setiap hari, dan menandai lokasi rumah dan pekerjaan Anda, Google Now akan otomatis mempersiapkan diri untuk memberikan arah ke tempat Anda dan juga menyediakan Anda dengan perkiraan lalu lintas dan cuaca.
9. Android 4.4 KitKat
Dengan KitKat, Google tidak hanya memodernisasi antarmuka, tetapi juga mendorong platform ini agar bisa digunakan pada hardware rendah. Berkat banyak perbaikan kinerja yang terkait di KitKat, Google meyakinkan bahwa bahkan perangkat dengan 512MB RAM saja akan mampu menjalankan KitKat dengan baik.
10. Android 5.0 Lollipop
Tanpa ragu, Lollipop adalah versi Android dengan visual yang paling menarik yang pernah ada, berkat filsafat baru "Material Design" Google. Di Lollipop, visual yang datar, jauh lebih berwarna daripada sebelumnya.
Os Android versi 6.0 di beri nama Marshmallow di kenal juga dengan nama Android M ,os android Marshmallow terbaru ini merupakan pemuktakhiran untuk os android lollipop v5.0 sebelum nya.dari segi tampilan os android versi 6.0 ini tidak terlalu jauh berbeda di banding dengan os android lollipop sebelumnya,hanya saja ada terdapat pembaharuan keamanan atau tingkat keamanan os android 6 ini di tingkatkan dan di tambah beberapa fitur unggulan lainnya. seperti :
dari segi tampilan tidak memiliki jauh perbedaan dengan os android lollipop sebelumnya,hal ini bertolak belakang dengan harapan pengguna android,karena biasa nya android versi terbaru memiliki tampilan terbaru atau ciri khas tersendiri.mungkin menurut pihak pengembang os android merasa tampilan ui pada os android lollipop sudah sempurna.
keamanan di dalam memberi izin atau model izin sudah di tingkatkan,seperti kita ketahui jika beberapa aplikasi android ketika di install langsung di beri izin mengakses kamera dan data penting lainnya di perangkat.jika anda mengistall aplikasi android yang memerlukan akses kamera dan microfon ,anda di berikan hak untuk sesuaikan izin atau tidak pada aplikasi tersebut
android Marshmallow di lengkapi dengan fitur penghemat data dan manajemen daya baru yakni bernama Doze ,dengan ada nya fitur Doze dapat menghemat daya tahan baterai ponsel pintar anda hingga 25-40%,cara kerja dari aplikasi Doze adalah mengurangi tingkat aktivitas aplikasi latar belakang atau aplikasi yang berjalan di balik layar seperti aplikasi bbm,facebook,dll serta untuk mereset jaringan wifi,seluler dll
fitur terbaru lainnya adalah Android Pay ,fitur ini untuk menghidari pembelian aplikasi android di google play oleh orang lain di perangkat android anda.ketika anda melakukan pembelian aplikasi secara otomatis akan memerlukan pengenalan sidik jari
Split Screen
Salah satu kelebihan Android Nougat adalah fitur Split Screen yang dapat membagi layar untuk dua aplikasi sekaligus. Fitur semacam ini terkenal terlebih dahulu di iPhone 6, namun di Android baru Android Nougat yang mengusungnya.
Dengan ini Anda bisa melakukan dua tugas sekaligus di satu layar dan memudahkan multitasking. Dengan fitur ini, Anda bisa menyetel Youtube sambil mencuit dan scroll timeline Twitter.
Data Saver
Data saver adalah fitur penghemat data yang jadi salah satu kelebihan Android Nougat. Fitur ini sebenarnya secara eksklusif merupakan milik Google Chrome. Namun di Nougat, fitur ini diperkenalkan untuk semua browser dan aplikasi online. Disebut, data Anda bisa hemat hingga 45 persen dengan cara pengompresan laman hingga kapasitas per kilobyte-nya sedikit.
Tampilan notifikasi baru
Aspek notifikasi merupakan kelebihan Android Nougat. Pasalnya setelah sebelumnya notifikasi Android selalu bertumpuk, di Nougat notifikasi akan dikelompokkan sesuai aplikasi: notifikasi Facebook akan bersama Facebook, notifikasi WhatsApp akan bersama WhatsApp, dan seterusnya.
Selain itu, notifikasi akan jadi lebih interaktif karena selain tampilannya lebih menarik, Anda bisa langsung membalas chat yang masuk dari notifikasi tanpa perlu membuka aplikasi.
Baterai lebih irit
Kelebihan Android Nougat yang lain adalah baterainya yang lebih irit dengan fitur Doze on the Go. Fitur ini bekerja dengan mematikan aplikasi yang berjalan di latar belakang.
Night Mode
Night Mode adalah perubahan warna layar menjadi lebih kuning dan mengurangi warna biru yang dapat mengganggu jam tidur.
Java 8 Language
Kelebihan Android Nougat yang satu ini adalah untuk mereka yang bergelut di bidang programmer. Pasalnya, Java 8 Language punya banyak fitur yang mempermudah para pegiat dan pengembang aplikasi.
Tampilan keyboard
Pada Android Nougat, keyboard default Google akan memiliki tampilan yang sedikit berbeda. Pasalnya keyboard baru ini akan jadi lebih sederhana serta lebih cerah, sehingga tampilan keseluruhannya jadi lebih menarik. Selaint itu, juga ada pilihan emoji yang punya bentuk dan jenis baru.
Android Oreo alias Android O mengususng sejumlah fitur dan keunggulan baru.
Background Limit
Pertama, daya tahan baterai smartphone merupakan fokus utama yang dicoba diperbaiki Google di Android Oreo. Fitur Background Limit ini akan membatasi aktivitas aplikasi yang ada di background.
Hal ini akan meminimalkan aktivitas di latar belakang pada aplikasi yang jarang digunakan. Kenapa? Jelas agar bermacam aktivitas di latar belakang itu tak menyedot daya baterai yang berlebihan.
Pembatasan di latar belakang ini mencakup tiga area utama. Yaitu implicit broadcast, background service, dan location update.
Bagi pengguna, artinya daya tahan baterai smartphone Android yang menjalankan Android 8.0 Oreo bakal lebih lama dan nggak cepat kembali buat mengisi daya, guys.
Autofill
Fitur dan kelebihan Android Oreo selanjutnya, yakni Autofill ini menawarkan kenyamanan dan keamanan saat log-in.
Dengan fitur ini tentu memudahkan kamu masuk ke berbagai akun di internet, akun media sosial kamu, atau berbagai aplikasi tanpa perlu repot-repot mengetik username dan password.
Ya, fitur Autofill akan secara otomatis mengisinya saat kamu akan log-in. Praktis banget, bukan?
Picture in Picture
Fitur Android 8.0 Oreo selanjutnya ialah Picture-in-picture (PIP).
Di sini kamu bakal bebas nonton video sambil menjalankan aplikasi lainnya, tentunya menjadikan kamu lebih produktif, bisa nonton video dan tetap sambil kerja deh.
Fitur ini sebenarnya sudah lebih dulu hadir di Android 7.0 Nougat, namun khusus untuk para pengguna Android TV saja.
Nah sementara untuk Android Oreo, fitur ini sudah tersedia untuk smartphone dan tablet.
Notification Dots
Fitur Android Oreo selanjutnya ada Notification Dots. Jadi ketika ada notifikasi yang belum dibaca, akan muncul titik kecil di atas ikon aplikasi.
Kamu nggak bakal kelewat hal penting lagi. Kamu juga dapat melakukan quick preview berbentuk seperti speech bubbles dengan men-tap dan menahan titik tersebut.
Android Instant Apps
Berbekal fitur Android Instant Apps, nantinya pengguna smartphone Android Oreo bakal dapat menjalankan aplikasi baru langsung dari browser, tanpa perlu men-download-nya.
Google Play Protect
Google juga meningkatkan keamanan toko aplikasi digital miliknya, yakni Google Play Store. Google bakal mampu mendeteksi dan menghapus aplikasi berbahaya secara otomatis.
Dalam rilisnya juga, Google pun mengatakan akan memindai lebih dari 50 miliar aplikasi per hari. Jadi nggak mesti khawatir lagi deh.
Emoji Baru
Bagi yang sering menggunakan aplikasi chatting, bakalan ada lebih dari 60 emoji baru yang tersedia di Android Oreo.
Tombol Accessibility
Fitur berupa tombol Accessibility pada Android Oreo memungkinkan kamu mengakses dengan cepat dari fitur aksesibilitas pada panel navigasi.
Misalnya untuk melakukan perintah sederhana seperti pembesaran, dan fungsi dalam layanan aksesibilitas, seperti Select to Speak loh.
Smart Text Selection
Fitur Smart Text Selection pada Android Oreo ini memudahkan kamu melalukan copy paste dengan mengaplikasikan on device machine learning.
Misalnya, ketika kita melihat tulisan sebuah alamat, kamu tak perlu lagi menyalinnya dengan memblok kata per kata.
Google akan mengenali frasa dan konteks tulisan tersebut dan langsung membloknya kata per kata untuk di-copy dan paste.
Smart Text Selection juga akan menyarankan maps pada tulisan alamat atau menyarankan akses telepon saat melihat deretan nomor telepon.
Codec Audio Bluetooth High-Quality
Fitur Android Oreo berikutnya ialah dukungan codec audio Bluetooth high quality. Hal ini karena secara perlahan, lubang jack audio di smartphone mulai ditinggalkan.
Sebagai gantinya, headphone nirkabel mulai menjadi standar. Nah buat kamu pecinta musik dan nggak mau kompromi soal kualitas audio yang dikelarkan, tentu ini jadi kabar bahagia.
Ya, Android Oreo kini mendukung APTX sekelas dengan codec LDAC milik Sony, protokol streaming yang eksklusif dimiliki CSR dan kini dimiliki oleh Qualcomm.
Dukungan codec audio ini memungkinkan kamu mendengarkan musik lewat perangkat Bluetooth dengan kualitas tinggi (high-bitrate). Telinga bakal semakin dimanja nih!
Neighborhood Aware Networking
Ini adalah kelebihan Android Oreo baru berkaitan dengan teknologi WiFi nih yakni Neighborhood Aware Networking (NAN).
Dengan ini memungkinkan perangkat menemukan satu sama lain dan berkomunikasi melalui WiFi tanpa perlu access point.
Dua smartphone yang mendukung teknologi NAN bisa menemukan satu sama lain dan terhubung tanpa aplikasi tambahan atau konfigurasi.
Di mana memungkinkan mereka untuk berbagi data dengan kecepatan tinggi. Neighborhood Aware Networking (NAN) didasarkan pada standar WiFi Alliance WiFi Aware.
Wide Color Gamut Profile
Warna yang ditampilkan oleh smartphone belum tentu benar-benar akurat. Apa yang kamu lihat belum tentu cocok dengan hasil cetak warna. Padahal keakuratan ini sangat penting loh!
Di Android Oreo, Google menawarkan cara native untuk pengembang dalam menentukan cara untuk menampilkan aplikasi mereka di mode wide color gamut.
Profil tersebut meliputi AdobeRGB, Pro Photo RGB, dan DCI-P3, yang merupakan standar umum dalam aplikasi pencitraan, editing, dan video profesional.
Tentu saja, layar smartphone juga harus benar-benar mendukung secara fisik untuk menampilkan profil tersebut.
Terutama agar mampu menampilkan warna yang diperlukan untuk video profil HDR seperti HDR-10 dan Dolby Vision.
Singkatnya ini adalah hal yang baik, walaupun mungkin kamu nggak pernah menyadarinya.
Snooze Notifikasi
Nggak cuma alarm doang yang bisa kamu tunda. Di Android Oreo, kamu dapat melakukan snooze notifikasi di setiap aplikasi. Kamu dapat menunda selama 15 menit, 30 menit, atau satu jam.
Jadi, kamu nggak bakal lagi melewatkan pemberitahuan penting meskipun kamu lagi sibuk. Saat timer habis, kamu akan mendapatkan peringatan lagi.
Channel Notifikasi
Google juga mengubah sistem notifikasi yang hadir di smartphone atau tablet dengan Android Oreo.
Salah satu perubahan ini adalah kamu bisa mengelompokkan notifikasi dari tiap-tiap aplikasi ke dalam kategori tertentu, yang disebut "channels".
Hal ini bisa memudahkan kamu ketika akan mengatur atau bahkan memblokir notifikasi dari kategori aplikasi yang dianggap mengganggu, guys.
Demikian 13 Fitur Khas Android dari Cupcake Ke Oreo
Terima kasih telah berkunjung, semoga bermanfaat.
Sumber: tabloidpulsaco.id, Phonearena, jalantikus.com, liputan6.com, riaume.com
up 10th result, up board result 2019 date, up board result nic in, up board intermediate result, high school result up board, up high school result 2018, uttar pradesh madhyamik shiksha parishad, high school result 2018, up board result 2017, sarkari result, up board result 2018, exam, high school, board exam, 12th result, nic, uttar, pumsp, board 12th, upresult nic, uttar pradesh, exam result, roll, intermediate, 10th 12th, upsm edu, marksheet, up 10th result, up board intermediate result, up board result 2018, high school result up board, up board result 10th class, uttar pradesh madhyamik shiksha parishad, nyc high school results 2019, nyc high school acceptance letters 2019, Android, cupcake, donut, eclair, features, fitur, froyo, gingerbread, google, honeycomb, ics, IPTEK, jelly bean, khas, kitkat, lollipop, mobile, Operating System, teknologi, versi, versi android, masing-masing, cream sandwich, sistem operasi, urutan, donut, oreo, grand prime, jelly bean, operasi android, smartphone, galaxy grand, dream, htc, apple pie, kitkat, versi android 6.0 mra58k, kekurangan android marshmallow, android marshmallow vs nougat, arti marshmallow pada android, android nougat, tampilan android marshmallow, perbedaan android marshmallow vs oreo, kelebihan android oreo, android nougat kelebihan dan kekurangan, fitur android pie, kelebihan android nougat, android oreo, fitur android nougat, android marshmallow, android 8.0 adalah, jaringan nougat,
Komentar
Posting Komentar